BINTAN (SK) — Ranu dan Jono, warga Lingga, awalnya berniat mencari ketam (Kepiting) dengan memasang bubu untuk menangkap kepiting, malah menemukan Amunisi aktif, senjata mesin berat. Hal ini sesuai dengan surat laporan yang disampaikan kepada Komandan Kodim 0315 Bintan, Letkol Inf Charles Sagala, menjelaskan kronologis penemuannya, Senin, (22/02/2016).
Komandan Kodim (Dandim) 0315, Letkol Inf Charles Sagala, mengatakan, 1 kotak besi yang berisi amunisi aktif senjata mesin berat/SMQ09j931-031.AA61 di temukan di Sungai Tenat, Desa Teluk, Kecamatan Lingga Utara, Dusun Limbong, Dusun Sam Baw.
“Adapun kronologisnya, pada pukul 12 WIB, Ranu dan Jono, pergi ke Sungai Tenat untuk memasang Bubu Penangkap Ketam (Kepiting). Pukul 13.00, Ranu melihat kotak besi yang tertanam lumpur sungai yang lagi surut. Karena curiga, maka kotak tersebut diangkat ke darat dan di buka bersama-sama,” kata Dandim.
Setelah diangkat ke darat, sambung Dandim, didapati kotak dengan nomor 4A/Y81/S09.USA?DOD/NAD berisi Amunisi aktif sebanyak 56 butir dan 14 butir selongsong, kemudian kotak tersebut di bawa pulang ke rumah Ranu.
“Sampai di rumah Pukul 17.30 WIB, Ranu dan Jono, melaporkan penemuan Kotak dan Amunisi Kepada Babinsa Desa Limbong atas nama Serka Dian via Telp. Serka Dian Meluncur Ke rumah Jono, selanjutnya mengamankan barang tersebut dan di bawa ke Kantor Koramil 05/Daik Lingga,” ungkapnya. (SK-EA)