BINTANHEADLINE

Turunkan Angka Stunting di Bintan, Hafizha Roby Lahirkan Inovasi dan Terobosan Baru | Ada Tim Medis dan Rantang Sehat

×

Turunkan Angka Stunting di Bintan, Hafizha Roby Lahirkan Inovasi dan Terobosan Baru | Ada Tim Medis dan Rantang Sehat

Sebarkan artikel ini
Ketua PKK Kabupaten Bintan, Hafizha Rahmadhani Roby, menyuapi Rantang Sehat kepada anak-anak Balita dan Baduta. (Foto : Ist)

BINTAN – Untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Bintan, Ketua PKK Kabupaten Bintan, Hafizha Rahmadhani Roby, melahirkan Inovasi dan Terobosan Baru, yakni sebuah konsep Rumah Asuh Bintan Kasih.

Inovasi dan Terobosan untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Bintan ini diawali dengan diskusi, penilaian, hingga peninjauan lapangan, yang dikomandoi langsung oleh Hafizha Rahmadhani Roby.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Hafizha Roby bersama para kader PKK Kabupaten Bintan dan beberapa Dinas terkait, fokus dan menjadi prioritas dalam melakukan penurunan angka stunting di Kabupaten Bintan.

Kepada media ini, Hafizha Roby menceritakan bagaimana kisah awal Rumah Asuh Bintan Kasih ini dibentuk. Dimana, keseriusannya dalam penanganan stunting inilah yang pada akhirnya banyak memunculkan terobosan baru.

“Kita lihat di Seri Kuala Lobam, khususnya di Teluk Sasah ini cukup tinggi angka stuntingnya. Kita maklum ya bu, orang tuanya di sini rata-rata kerja dan ada tuntutan. Jadi dari sini kita rembuk untuk buat Rumah Asuh yang kita namakan Bintan Kasih,” kata Hafizha Roby, sebelum melakukan Pra Launching Rumah Asuh Bintan Kasih, kemarin.

Rumah Asuh Bintan Kasih ini, akan dioperasionalkan setiap hari Senin hingga Jumat, yang dilengkapi dengan pengasuh, pendamping penyuluh dan kesehatan, serta tim medis yang akan datang setiap pekan untuk mengecek tumbuh kembang anak. 

Bahkan, lanjut Hafizha Roby, disediakan juga rantang sehat setiap harinya untuk menjamin asupan gizi demi mendukung pertumbuhan anak.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Kepala Dinas P3AP2KB) Kabupaten Bintan, Aupa Samake, mengatakan, bahwa jumlah pengasuh yang mendaftar sebanyak 6 (enam) orang dan lulus verifikasi psikolog hingga kesehatan hanya 3 (tiga) orang.

“Jumlah anak stunting disini 12 orang, yang akan di rumah asuh ada 8 (delapan)orang. Satu anak berusia 6 bulan, satu berusia 8 bulan dan 6 anak lainnya berusia 12 bulan ke atas,” kata Aupa, dalam laporannya.

Rumah Asuh Bintan Kasih merupakan dukungan dari PT BIIE, serta beberapa pihak lainnya. 

Selama 6 bulan ke depan, akan dioperasionalkan di sini sambil menunggu ex Gedung Puskesmas Teluk Sasah yang sedang direnovasi untuk dijadikan Rumah Asuh Bintan Kasih secara permanen. ***

(Red)

banner 200x200
Follow