BATAM — Perbaikan gangguan sistem kelistrikan di Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) Duriangkang telah selesai dikerjakan pada Jumat (31/5/2024) dini hari sekira pukul 01.00 WIB. Namun, aliran air ke rumah pelanggan masih membutuhkan waktu untuk sepenuhnya normal, terutama bagi rumah-rumah yang berada di dataran tinggi atau di ujung pipa. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Utama PT Air Batam Hilir, Mujiaman.
“Alhamdulillah 100% sudah selesai sejak dini hari tadi jam 01:00 WIB. Sekarang full recovery,” ujar Mujiaman, Jumat (31/5/2024).
Mujiaman menjelaskan bahwa suplai air bersih pada sebagian besar warga Batam mengalami hambatan akibat gangguan sistem kelistrikan di IPA Duriangkang. Dari hasil pengecekan, diketahui bahwa gangguan terjadi pada kabel incoming dari cubicle ke trafo intake.
“Kami meminta bantuan dari pihak PLN dan menurunkan mobil uji deteksi gangguan dan assessment kabel tanah. Titik kerusakan kabel kemudian diketahui di depan WTP Duriangkang dan dilakukan penggalian di lokasi tersebut,” katanya.
Kabel tersebut rusak akibat tergerus oleh alat berat yang bekerja. Perbaikan dilakukan dengan mengupas kabel yang putus, menyambungkannya kembali, dan menutup sambungan dengan menggunakan resin.
“Kami juga mengecek seluruh kabel, alhamdulillah dalam keadaan baik,” tambahnya.
Saat ini, aliran air ke rumah-rumah yang berada di sekitar lokasi IPA Duriangkang telah kembali normal. Gangguan suplai air yang terjadi sebelumnya menyebabkan kekosongan di sejumlah pipa utama, sehingga air sekarang harus mengisi seluruh jaringan pipa-pipa utama.
“Kami mengimbau kepada warga yang sudah teraliri untuk menghemat penggunaan air dalam beberapa waktu ke depan agar saudara-saudara kita yang berada di ujung pipa bisa mendapatkan aliran air,” imbuh Mujiaman.
Sementara itu, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, mengatakan bahwa gangguan kelistrikan ini merupakan hal yang tidak dapat dihindari. BP Batam akan selalu mengupayakan koordinasi dengan seluruh pihak terkait agar layanan air bersih di Kota Batam dapat berjalan maksimal.
“Kami akan terus mengupayakan peningkatan pelayanan suplai air bersih bersama mitra kami demi kebutuhan dan kenyamanan publik,” ujarnya. ***
(Nda)
