BATAM — Berdasarkan catatan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia, realisasi investasi Kota Batam tahun 2023 secara keseluruhan mengalami peningkatan sebesar Rp 2,38 triliun atau meningkat 18 persen dibandingkan tahun 2022.
Data tersebut menunjukkan bahwa total realisasi investasi di Batam tahun 2023 mencapai Rp 15,6 triliun, dengan rincian investasi dari PMDN sebesar Rp 6,8 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 8,8 triliun. Di tahun 2022, realisasi investasi PMDN sebesar Rp 2,5 triliun, sementara realisasi PMA sebesar Rp 10,7 triliun, sehingga total realisasi investasi di Kota Batam tahun 2022 adalah Rp 13,2 triliun.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menyatakan bahwa saat ini Kota Batam telah menjadi pembicaraan di tingkat nasional maupun internasional, terutama terkait pesatnya pembangunan infrastruktur dalam 7 tahun terakhir. Pembangunan infrastruktur ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan kepada para investor yang akan berinvestasi di Kota Batam.
Rudi menyambut baik peningkatan jumlah investasi di Batam, terutama setelah pandemi Covid-19, yang membuat Batam menjadi salah satu tujuan investasi yang diminati.
“Alhamdulillah, jumlah investasi di Batam saat ini terus mengalami peningkatan. Terutama setelah Covid-19, Batam menjadi salah satu kota tujuan investasi,” ucap Rudi, di Batam, kemarin.
Sebagai Kepala BP Batam dan Wali Kota Batam, Rudi berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik bagi para investor di Kota Batam. Salah satu langkah yang diambil adalah membangun infrastruktur yang dapat mendukung investasi, seperti penerbitan perizinan yang mudah melalui sistem OSS, pembangunan Bandara Internasional Hang Nadim, pembangunan infrastruktur jalan, dan pembangunan Pelabuhan Batu Ampar untuk menjadikan Kota Batam sebagai pusat logistik.
Rudi menegaskan kesiapannya untuk membantu para investor mengatasi kendala dalam kegiatan usaha di Kota Batam. Dia berjanji akan memberikan dukungan penuh agar usaha dapat berjalan lancar.
“Saya yang akan menjamin. Jika ada kendala pada kegiatan usaha di Kota Batam, tolong sampaikan kepada saya. Saya akan bantu sepenuhnya, supaya usaha tidak terganggu. Kalau saya jamin, semua pasti akan berjalan dengan baik,” pungkas Rudi. ***
(Red)
