BATAM – Pasangan calon Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra (ASLI) dan Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura (SAYANG) menyerukan pentingnya menjaga Pilkada di Provinsi Kepri 2024 tetap damai dan kondusif.
Hal ini disampaikan menyusul temuan puluhan baliho kampanye mereka yang dirusak di berbagai titik strategis di Kota Batam.
Calon Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, mengingatkan bahwa Pilkada adalah pesta demokrasi yang seharusnya berjalan penuh kegembiraan dan jauh dari tindakan destruktif.
“Pilkada harus menjadi momen riang gembira, bukan diwarnai perusakan atau tindakan yang mencederai demokrasi. Mari kita jaga keamanan dan ketertiban bersama demi Pilkada damai di Kepri,” ujar Nyanyang.
Ketua Tim Relawan ASLI, M. Nur, menegaskan bahwa indikasi perusakan baliho SAYANG-ASLI dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Ia menyatakan, seluruh relawan telah dikerahkan untuk mencari pelaku, dan laporan resmi akan segera dilayangkan ke Bawaslu Kota Batam.
“Kami menyayangkan tindakan ini dan akan melaporkannya ke Bawaslu agar ditindak sesuai aturan. Pilkada harus berjalan dengan fair,” tegas Nur.
SAYANG-ASLI mengajak seluruh pihak, termasuk masyarakat dan pendukung, untuk menjaga suasana Pilkada tetap damai dan menjunjung tinggi nilai demokrasi.
Seruan ini menjadi langkah penting untuk memastikan pemilu yang bersih, aman, dan bermartabat di Kepri. ***