Sijori Kepri, Meranti — 69 Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kepulauan Meranti akan diberangkatkan ke tanah suci Mekkah, yang dijadwalkan pada awal bulan Juni, tanggal 3 atau 4 Juni 2022, mendatang.
Kepada 69 Jemaah Calon Haji (JCH), Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil, meminta untuk mendoakan Kabupaten Kepulauan Meranti saat berada di tanah suci.
Selain itu, Bupati Adil, juga meminta kepada para Jemaah untuk mengikuti semua arahan dari petugas haji selama menjalankan rangkaian ibadah haji.
“Di tanah suci itu ada tempat-tempat mustajab untuk berdoa. Tolong doakan Meranti ini, agar makin banyak sumber daya alamnya. Doakan juga para aparatur pemerintahan agar bisa bekerja ikhlas dan maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” kata Bupati Adil, disampaikannya saat Membuka Pelatihan Manasik Haji di Masjid Al Barokah, Kantor Bupati, Jalan Dorak, Selat Panjang, Senin, 23 Mei 2022.
Adil juga berpesan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kepada para JCH untuk selalu mematuhi dan mengikuti arahan dari para petugas haji yang telah ditunjuk. Dan mengingatkan agar para JCH tidak bepergian sendiri meninggalkan rombongan, terutama JCH perempuan.
“Kalau ketua kloter bilang, tunggu di sini. Tunggu. Jangan ke mana mana. Sampai langit runtuh pun tunggu. Kalau tidak, hilang. Ibu-ibu calon hajah jangan kemana-mana sendiri. Bapak-bapak antarkan ke mana aja ibunya mau pergi,” ujarnya.
Bupati Meranti itu juga mengingatkan perlunya menjaga niat berangkat haji semata-mata untuk mendapatkan rahmat Allah dan tidak untuk niat selain itu. Para jamaah juga diminta menjaga kesehatan selama rangkaian haji dan saling menjaga satu dengan yang lainnya.
“Ini pengalaman saya sendiri. Dari sini digotong-gotong, tapi saking ikhlasnya berangkat, malah di sana dia yang sehat dan selesai semuanya. Ada yang di sini kuat tapi di sana malah sakit dan baru sehat pas mau pulang. Ayo dijaga niatnya sejak awal,” ujar Adil.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Meranti, Sulman, menerangkan, kegiatan Pelatihan Manasik Haji dilakukan selama 3 hari di seluruh wilayah Kepulauan Meranti.
Adapun jumlah yang diberangkatkan sebanyak 71 orang, namun ada yang mengundurkan diri sebanyak 2 orang, hingga tersisa total 69 orang.
“Alasan pengunduran diri ini ada karena faktor berpisah dengan orang tua dan suami,” ujarnya.
Sulman juga menyebutkan JCH asal Meranti masuk kelompok terbang (kloter) pertama dan akan berangkat sekira tanggal 3 atau 4 Juni mendatang.
“Mereka akan berangkat lewat Pekan Baru untuk penyerahan dokumen jadi tidak di Batam lagi. Baru setelah itu dari Pekan Baru akan naik pesawat ke Batam,” sebutnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Danramil O2 Tebing Tinggi, Danposal Selat Panjang, Perwakilan Polres Meranti, para Asisten Setdakab Meranti, Kepala OPD dan sejumlah pejabat lainnya. (Luk)