BINTAN – Wakil Bupati Bintan, Ahdi Muqsith, menghadiri acara Doa Syukuran dan Tradisi Kenduri Bubur Durian di Mesjid Al-Jihad Kampung Bintan Bekapur, pada Jum’at (2/8/2024) malam. Tradisi ini menjadi kebanggaan masyarakat setempat dan dianggap sakral. Acara ini juga menjadi pembuka untuk event Durian Party yang tahun ini digabungkan dengan event Bintan Trekking.
Datok Muhammad Amin, Ketua Kampung Bintan Bekapur, menjelaskan bahwa Kenduri Bubur Durian menandai akhir musim durian dan dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur. Dia berharap tradisi ini tetap dilestarikan dan dijadikan agenda wajib tahunan.
Wakil Bupati Ahdi Muqsith, yang akrab disapa Osit, menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang hadir. Dia menekankan pentingnya acara ini untuk memperkuat silaturahmi dan memelihara nilai-nilai budaya, khususnya budaya Melayu di Bintan.
“Selain memuji keagungan Asma Allah dan memanjatkan rasa syukur, kita juga bermohon petunjuk serta keselamatan hingga ke anak cucu nantinya,” kata Osit.
Osit juga menggarisbawahi pentingnya semangat persatuan dan persaudaraan di antara masyarakat. Dia menegaskan bahwa semua orang, sebagai sesama anak Melayu, memiliki kewajiban dan tanggung jawab yang sama untuk menjaga marwah negeri, bekerja sama, dan mendukung pembangunan di Bintan.
Wakil Bupati Bintan optimistis bahwa dengan komitmen kerja bersama dan tolong-menolong, tidak ada tujuan yang tidak dapat dicapai. Dia juga menekankan bahwa penguatan nilai-nilai budaya Melayu adalah bagian dari misi Pemerintah Kabupaten Bintan untuk menciptakan kehidupan yang harmonis, damai, dan kondusif di tengah masyarakat yang beragam.
Osit juga mengingatkan bahwa Kabupaten Bintan telah meraih banyak prestasi dan penghargaan dari berbagai pihak, namun hal itu tidak boleh membuat terlena. “Sudah saatnya kita membangun negeri dengan meninggikan kebersamaan, kecerdasan, kebajikan, kreativitas, dan kerja berkualitas untuk mencapai kehidupan yang bermarwah, maju, dan sejahtera,” pungkasnya. ***
(MU)
