CILACAP – Kantor Basarnas Cilacap menerima laporan insiden Man Overboard (MOB) pada Senin, 7 Oktober 2024, sekira pukul 09.20 WIB. Seorang anak buah kapal (ABK) dari KM Gibran Jaya 02 dilaporkan jatuh ke laut dan tenggelam di perairan Samudera Hindia. Insiden ini terjadi pada koordinat 08°30’0.57″ S dan 108°39’36” T.
Menurut laporan awal, ABK tersebut terjatuh saat beraktivitas di atas kapal. Merespons laporan tersebut, Basarnas Cilacap segera mengerahkan tim pencarian lengkap dengan personel dan peralatan untuk melakukan penyisiran di lokasi kejadian.
Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah, menyatakan bahwa operasi pencarian akan terus dilakukan secara optimal, bekerja sama dengan unsur SAR lainnya di wilayah tersebut. Meskipun menghadapi tantangan seperti cuaca buruk dan arus laut yang kuat di Samudera Hindia, tim SAR tetap berkomitmen untuk menemukan korban secepat mungkin.
“Kami akan terus berupaya maksimal dalam pencarian ini, meskipun kondisi alam menjadi kendala, namun kami berkomitmen untuk menemukan korban,” ujar Abdullah, Senin (7/10/2024).
Sampai saat ini, operasi pencarian masih berlangsung dan belum ada perkembangan terbaru mengenai penemuan korban. Basarnas juga mengimbau kapal-kapal yang melintas di area sekitar untuk waspada dan memberikan bantuan jika melihat tanda-tanda keberadaan korban.
Pihak keluarga korban terus menantikan kabar dari proses pencarian, sementara Basarnas berjanji akan memberikan informasi terbaru sesuai perkembangan di lapangan. Pencarian dilakukan dengan memaksimalkan sumber daya, termasuk penggunaan kapal dan teknologi pencarian bawah laut.
“Kami mengapresiasi bantuan nelayan dan kapal-kapal yang sudah ikut berpartisipasi dalam pencarian ini. Mari kita doakan agar korban segera ditemukan dalam keadaan selamat,” tutup Abdullah. ***
