BATAM

Digagas BNNP Kepri, Mantan Pengguna dan Pengedar Narkoba di Kampung Aceh Muka Kuning Mulai Ikut Kewirausahaan Kopi Gerobak

×

Digagas BNNP Kepri, Mantan Pengguna dan Pengedar Narkoba di Kampung Aceh Muka Kuning Mulai Ikut Kewirausahaan Kopi Gerobak

Sebarkan artikel ini
Kepala BNNP Kepri, Brigjen Pol Hanny Hidayat. (Foto : Ist)

BATAM – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau (Kepri) terus mengupayakan langkah-langkah konkret dalam mengatasi masalah narkoba di kawasan Muka Kuning, Kota Batam, melalui program kewirausahaan kopi gerobak. Program ini ditujukan kepada para mantan pecandu, pengguna, dan pengedar narkoba, serta masyarakat rentan di wilayah rawan narkoba, guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan mencegah mereka kembali ke dunia hitam narkotika.

Kepala BNNP Kepri, Brigjen Pol Hanny Hidayat, menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan alternatif usaha yang bermanfaat bagi masyarakat agar mereka tidak lagi tergoda oleh bujuk rayu bandar narkoba. “Kami ingin mereka berhenti memikirkan untuk kembali ke dunia narkotika dan fokus pada usaha yang bisa mengangkat perekonomian mereka,” ungkap Hanny, pada Sabtu (12/10/2024).

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Program ini juga menjadi bagian dari upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), sesuai dengan arahan Kepala BNN RI, Komjen Pol Marthinus Hukom, dalam rangka mewujudkan Indonesia bersih dari narkoba. “Kota Batam, khususnya kawasan Muka Kuning, dikenal sebagai zona merah peredaran narkoba, sehingga kami terus melakukan berbagai upaya untuk memberantas peredaran gelap ini,” jelasnya.

Namun, Hanny menegaskan bahwa penindakan dan pemberantasan saja tidak cukup. “Kita harus menyelesaikan akar masalahnya melalui pencegahan, rehabilitasi, dan pemberdayaan masyarakat,” tambahnya. Oleh karena itu, selain program penindakan, BNNP Kepri juga memberikan pelatihan keterampilan dan kewirausahaan sebagai solusi untuk mencegah keterlibatan masyarakat dalam peredaran narkoba.

Program Kewirausahaan Kopi Gerobak ini bertujuan untuk memberikan masyarakat rentan di Muka Kuning alternatif usaha yang berkelanjutan. Materi pelatihan mencakup pengembangan pengetahuan produk, inovasi, serta kemampuan pemasaran melalui media sosial, sehingga peserta memiliki keterampilan yang memadai untuk menjalankan usaha mereka secara mandiri.

Hanny berharap dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk Pemerintah Provinsi Kepri, untuk bersama-sama menciptakan Muka Kuning Bersinar—sebuah kawasan yang bersih dari narkoba. “Kita ingin Muka Kuning yang selama ini dikenal dengan imagenya yang negatif bisa berubah menjadi kawasan yang maju, dengan masyarakatnya mandiri secara ekonomi dan terhindar dari kejahatan narkoba,” tutupnya.

Program ini juga mendapat respons positif dari masyarakat setempat, dengan partisipasi aktif dalam setiap kegiatan yang diadakan. BNNP Kepri akan terus mengembangkan program ini agar dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat. ***

banner 200x200
Follow