DAERAHHUKRIM

Dugaan Penganiayaan Wartawan oleh Oknum Kepala Pekon, Kasat Reskrim: Jadi Atensi Serius Polres Tanggamus

×

Dugaan Penganiayaan Wartawan oleh Oknum Kepala Pekon, Kasat Reskrim: Jadi Atensi Serius Polres Tanggamus

Sebarkan artikel ini
Kasat Reskrim Polres Tanggamus, IPTU Hendra Sapuan. (Foto : Ist)

LAMPUNG –  Peristiwa dugaan penganiayaan oleh oknum Kepala Pekon di Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung, terhadap wartawan media ini menjadi atensi serius dari Polres Tanggamus. 

Hal itu disampaikan Kapolres Tanggamus, AKBP Siswara Hadi Chandra, melalui Kasat Reskrim Polres Tanggamus, IPTU Hendra Sapuan, di ruang kerjanya, Jumat, 3 Maret 2023.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

IPTU Hendra menambahkan, bahwa penyidik Polres Tanggamus saat ini tengah bekerja dengan tegak lurus dan profesional sesuai mekanisme aturan berlaku, serta berharap agar semua bersabar, karena dalam proses. 

“Penyidik, sudah saya perintahkan untuk bekerja secara profesional dan tegak lurus seperti apa dan bagaimana bisa terjadinya dugaan penganiayaan tersebut, sambil menunggu hasil visum edrevertum, ” kata IPTU Hendra.

Kasat Hendra menambahkan, penyidik juga masih melakukan langkah-langkah dan sudah ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) .

“Untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan saksi korban dan saksi-saksi lain, yang melihat dan mendengar terjadinya peristiwa dugaan penganiayaan tersebut,” imbuhnya. 

Disampaikan Kasat lagi, bahwa menangani dugaan penganiayaan ini harus sangat-sangat jeli dan profesional untuk menindaklanjutinya.

“Dari TKP, hasil visum, nanti dari proses penyelidikan, kita gelarkan proses penyidikan, apabila disitu ada dua (2) alat bukti,” tegas Kasat. 

Selanjutnya, kata Kasat, penyidik akan bekerja secara profesional dan prosedur. Hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan. 

“Agar peristiwa dugaan penganiayaan ini tidak terjadi lagi, mari jaga situasi kondusif dengan saling menjaga silaturrahmi yang erat, agar situasi menjadi sejuk,” tukasnya.

Saling menjaga marwah masing-masing, menghormati dan menghargai satu sama lain, yang muda menghormati yang tua, yang tua menyayangi yang muda. ***

(redaksi)

banner 200x200
Follow