BANJARMASIN – Kapal MV Sinar Pajajaran mengalami insiden di alur Banjarmasin pada Rabu, 2 Oktober 2024. Kapal tiba di Outer Buoy (OB) Banjarmasin pada pukul 12.30 WIB dan mulai melakukan manuver setelah menaikkan pilot pada pukul 13.32 LT di posisi 03°40.719’S/114°28.431’E.
Saat mendekati posisi 03°32.63’S/114°29.38’E, dua tugboat yang menarik tongkang, TB Michelle 219-03 dan TB TSE 3, tiba-tiba mengubah arah, menyebabkan alur pelayaran menjadi tertutup. Pilot MV Sinar Pajajaran berusaha berkomunikasi dengan kedua tugboat melalui Radio VHF agar mereka tetap lurus, namun manuver dari kedua tugboat tersebut menyebabkan tongkang SOEKAWATI 207 melintang jauh ke timur.
Meskipun pilot di MV Sinar Pajajaran menghentikan mesin dan mundur perlahan untuk menghindari tabrakan, benturan dengan tongkang SOEKAWATI 207 tidak dapat dihindari di posisi 03°32.63’S/114°29.38’E. Setelah benturan terjadi, kapten kapal memutuskan untuk berlabuh guna memeriksa kondisi kapal, namun karena kepadatan alur, kapal melanjutkan pelayaran menuju TPK Banjarmasin.
Setelah melakukan perhitungan stabilitas yang menunjukkan tidak ada bahaya serius, MV Sinar Pajajaran melanjutkan pelayarannya dan berhasil sandar dengan aman di TPK Banjarmasin pada pukul 17.06 WIB. Setelah sandar, pemeriksaan kapal menunjukkan adanya kebocoran pada linggi haluan yang menembus tangki forepeak dengan kerusakan mencapai 4800 mm x 1450 mm.
Kebocoran tersebut kini sedang ditangani oleh kru kapal, sementara penyelidikan terhadap insiden ini terus dilakukan untuk mengetahui lebih lanjut mengenai penyebab benturan tersebut. ***
