BATAM – Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, melaksanakan kunjungan kerja ke Sarang Petarung Malaka Yonif 10 Marinir/Satria Bumi Yudha (SBY) di Setokok, Kota Batam, pada Jumat (13/12/2024).
Dalam kunjungan tersebut, Kasal didampingi oleh Dankodiklatal Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, serta sejumlah pejabat utama Mabesal dan Korps Marinir.
Kehadiran mereka disambut langsung oleh Danbrigif 4 Mar/BS Kolonel Mar Supriyadi Tarigan, Danyonif 10 Mar/SBY Letkol Mar Aris Moko, serta seluruh prajurit Petarung Malaka.
Kunjungan kerja Kasal dimulai dengan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap pelestarian lingkungan. Setelah itu, Kasal melaksanakan salat Jumat berjamaah bersama prajurit dan masyarakat sekitar, dilanjutkan dengan makan siang bersama.
Rangkaian kegiatan lainnya meliputi Laporan Komando dari Danyonif 10 Mar/SBY, sesi foto bersama, dan tur fasilitas.
Pada kesempatan ini, Kasal juga menyaksikan demonstrasi kemampuan tempur prajurit yang mencakup:
- Menembak di atas Sea Rider
- Menembak Mortir
- Latihan Kontak Drill
- Keterampilan Senjata Individu dan Taktis (KSIT).
Demonstrasi tersebut menampilkan profesionalisme dan kesiapan tempur prajurit Yonif 10 Mar/SBY yang dijuluki “Petarung Malaka.”
Laksamana TNI Muhammad Ali dalam sambutannya memberikan apresiasi atas semangat dan dedikasi tinggi prajurit Yonif 10 Mar/SBY.
Ia menekankan pentingnya menjaga profesionalisme sebagai prajurit TNI yang disegani oleh lawan namun tetap dicintai rakyat.
“Teruslah menjaga profesionalitas kalian. Jadilah prajurit yang mampu memberikan kemenangan tidak hanya di medan pertempuran, tetapi juga di hati rakyat. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan kita kemenangan. Jalesu Bhumyamca Jayamahe,” ujar Kasal.
Kegiatan ini menjadi simbol komitmen TNI AL dalam menjaga kesiapan tempur sekaligus mendekatkan diri kepada masyarakat. Dengan sinergi yang kokoh antara prajurit, rakyat, dan lingkungan, TNI Angkatan Laut terus berperan aktif menjaga kedaulatan negara di darat dan laut. ***
