TANJUNG PINANG – Lendot adalah salah satu kuliner khas masyarakat Melayu yang berasal dari Kepulauan Riau. Makanan ini memiliki rasa gurih yang sedikit pedas, dengan kuah yang bertekstur kental mirip lem. Lendot biasanya berisi sayuran dan berbagai jenis makanan laut, menjadikannya sajian yang kaya rasa dan penuh gizi.
Lendot dibuat dari tepung sagu, yang memberikan tekstur khasnya yang sedikit berlendir. Di dalam hidangan ini, Anda akan menemukan aneka makanan laut seperti udang, sotong, kerang, atau ikan bilis. Untuk menambah kelezatan, sayuran seperti kangkung atau daun pakis turut dicampurkan. Lendot sering kali dijadikan makanan pembuka yang pedas dan hangat, sangat cocok dinikmati saat cuaca dingin atau ketika selera makan menurun.
Proses pembuatan lendot dimulai dengan mencampurkan tepung sagu ke dalam rebusan sayuran seperti pakis, kangkung, atau daun pucuk manis. Bumbu-bumbu yang digunakan meliputi bawang merah, bawang putih, irisan daun kunyit, serta lada hitam bubuk. Siput hisap, sotong, dan udang ditambahkan untuk memberikan cita rasa laut yang khas.
“Aduk bahan-bahan tersebut sampai mengental. Waaaah sedap bebena,” ungkap Teja Alhabd, pendiri Dapoer Melayu khas Tanjung Pinang.
Selain sebagai makanan tradisional, lendot juga dipercaya memiliki manfaat kesehatan, khususnya untuk melancarkan sistem pencernaan.
Bahan-bahan untuk Membuat Lendot Khas Melayu Kepri:
Tambahan sayuran:
Langkah-langkah Pembuatan:
Lendot siap disajikan! Ingat, lendot paling enak dinikmati saat hangat. ***
(mm)