LINGGA (SK) — Pemuda Pancasila (PP) dan beberapa tokoh pemuda di Kabupaten Lingga, berharap agar masyarakat dapat saling menjaga ketertiban, agar tercipta Pilkada yang bersih dan bebas dari politik uang serta kampanye hitam.
“Ini diskusi biasa, dalam diskusi ini kita sepakat, untuk bersama-sama menciptakan Pilkada yang aman, dan mencegah politik uang atau kecurangan lainnya,” terang Arman, Tokoh pemuda Senayang. di Kantor Sekretariat MPC Pemuda Pancasila, Kabupaten Lingga di Dabo Singkep, Sabtu (5/12/2015).
Sementara itu, Sayid Hilmi, yang mengaku sebagai pengawas Pemilu di Desa, mengatakan, demi mewujudkan Kabupaten Lingga yang lebih baik lagi kedepannya, dirinya mengharapkan agar masyarakat dapat cerdas dan bijak dalam menentukan pilihan, selain itu, tidak mudah terpropokasi dengan isu-isu sara, serta politik uang yang jelas merugikan Pemerintahan ke depannya.
“Semua kandidat memiliki potensi, diharapkan masyarakat cerdas dan bijak dalam memberikan pilihan, jangan terpengaruh dengan isu sara, dan juga politik uang,” ujar tokoh pemuda di Lingga Timur ini.
Hampir senada dengan Sayid Hilmi, Sekretaris Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB), Lingga Utara, Rusli, mengatakan, Jika masyarakat dapat terpropokasi dengan kecurangan-kecurangan dari kandidat yang salah, hal tersebut jelas akan menganggu jalannya demokrasi di Kabupaten Lingga ini.
“Untuk itu, kita harus dapat menciptakan kondisi yang aman, kita berharap kandidat tidak menggunakan cara-cara yang kotor, untuk menang pada Pilkada ini,” ucapnya.
Diskusi yang digelar di Kantor Sekretariat MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Lingga, Dabo Singkep, dihadiri beberapa tokoh ormas Pemuda Pancasila, serta beberapa tokoh eksternal diluar ormas Pemuda Pancasila, juga beberapa perwakilan dari sembilan Kecamatan di Kabupaten Lingga. (SK-Pus)
LIPUTAN LINGGA : PUPANDITO
EDITOR : DEDI YANTO
(Foto: Puspandito)
