BINTANPOLRI

Polres Bintan Gelar Rapat Koordinasi Bahas Permasalahan BBM Biosolar Bersubsidi

×

Polres Bintan Gelar Rapat Koordinasi Bahas Permasalahan BBM Biosolar Bersubsidi

Sebarkan artikel ini
Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo dan Kasat Reskrim Polres Bintan, IPTU Fikri Rahmadi, bersama peserta Rapat Koordinasi Bahas Permasalahan BBM Biosolar Bersubsidi. (Foto : Ist)

BINTAN – Polres Bintan menggelar rapat koordinasi untuk membahas permasalahan distribusi bahan bakar minyak (BBM) jenis biosolar bersubsidi, Rabu (2/10/2024). Rapat yang berlangsung di Aula Sar Polres Bintan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo, didampingi Kasat Reskrim Polres Bintan, IPTU Fikri Rahmadi, serta dihadiri sejumlah pejabat penting terkait.

Di antara peserta yang hadir adalah Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bintan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bintan, Kabag Ekonomi Kabupaten Bintan, perwakilan Pertamina, dan seluruh pimpinan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Bintan. Agenda rapat ini difokuskan pada diskusi mengenai permasalahan distribusi BBM jenis Bio Solar bersubsidi di Kabupaten Bintan serta langkah-langkah yang telah dan akan diambil untuk menanganinya.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo, menyatakan bahwa distribusi BBM bersubsidi, khususnya Bio Solar, memiliki potensi mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) di Bintan, terutama menjelang Pilkada Serentak 2024.

“Jangan sampai permasalahan terkait penyaluran BBM jeis Bio Solar (Subsidi) menciptakan Butterfly Effect, sehingga berdampak kepada permasalahan – permasalahan lainnya,” ujar AKBP Riky.

Meski demikian, Kapolres menegaskan bahwa secara umum kuota BBM jenis Bio Solar bersubsidi di SPBU yang ada di Kabupaten Bintan masih mencukupi kebutuhan masyarakat. Namun, masalah antrian panjang di SPBU perlu segera diselesaikan tanpa harus menempuh jalur penegakan hukum.

“Kami berharap salah satu permasalahan terkait Antrian panjang BBM Jenis Bio Solar dapat diselesaikan dengan baik, tanpa harus dilakukan Penegakan Hukum,” pungkas AKBP Riky Iswoyo.

Rapat koordinasi ini diharapkan mampu menghasilkan solusi untuk menstabilkan distribusi BBM bersubsidi di Kabupaten Bintan dan menjaga ketertiban menjelang perhelatan Pilkada 2024. ***

banner 200x200
Follow