TANJUNGPINANG (SK) — Di era globalisasi ini, Narkoba semakin mudah di dapat untuk diperjualbelikan. Akses Narkoba juga dengan mudahnya masuk melalui Pelabuhan Tikus yang tersembunyi di daerah Kepri ini. Dimana, Kepri sebagai daerah yang dekat dengan perbatasan negara-negara tetangga adalah daerah terbesar transit Narkoba. Demikian disampaikan Anggota DPR RI PDIP Dapil Provinsi Kepulauan Riau, Dwi Ria Latifa, dalam kata sambutannya pada acara sosialisai dengan warga Perumahan Kijang Kencana, RT 02/ RW IX Kelurahan Pinang Kencana, Tanjungpinang, Kamis, (26/11/2015), malam.
“Era globalisasi semakin canggih, maka dengan itulah transit Narkoba di Kepri ini mudah masuk, misalnya melaui pelabuhan tikus yang kita tidak tahu keberadaannya,” ungkap Dwi Ria Latifa.
Dia juga turut perihatin, terutama pada remaja Kepri yang begitu mudahnya terjerumus menggunakan Narkoba, padahal tentunya para remaja ini diharapkan menjadi penerus bangsa Indonesia untuk kedepannya.
“Saya prihatin sekali melihat remaja, khususnya di Kepri ini mudah sekali mengkonsumsi Narkoba, padahal mereka adalah calon penerus bangsa, yang kita harapkan berguna buat kemajuan negara ini,” imbuhnya.
Dia mengharapkan kepada para orang tua untuk turus, serta mengawasi setiap anaknya agar tidak terjerumus menggunakan obat-obat terlarang tersebut.
“Saya menghimbau kepada orang tua untuk menjaga anak-anak kita supaya jangan ikut-ikutan menggunakan Narkoba, karena hal ini sangat merugikan, baik anak-anak maupun orang tua juga sangat merugi,” pungkasnya. SK-AP/C)
LIPUTAN TANJUNGPINANG : ARIF PUTRA
EDITOR : RUSMADI