GESER UNTUK BACA BERITA
Example 325x300
KEPRINATUNA

Penguatan Militer di Natuna, Pangdam 1/BB Resmikan “BATALYON KOMPOSIT 1/GARDAPATI”

×

Penguatan Militer di Natuna, Pangdam 1/BB Resmikan “BATALYON KOMPOSIT 1/GARDAPATI”

Sebarkan artikel ini
Pangdam 1/BB, Mayjen TNI Ibnu Triwidodo, meresmikan Batalyon Komposit 1/Gardapati di Mako Yon Komposit 1/Gardapati. (Foto : Bernard Simatupang)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]

Penguatan Militer di Natuna, Pangdam 1/BB Resmikan “BATALYON KOMPOSIT 1/GARDAPATI”
– Dan Alih Kodal Kompi C dan D Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti.

SIJORIKEPRI.COM, NATUNA – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) 1/BB, Mayjen TNI Ibnu Triwidodo, resmikan Batalyon Komposit 1/Gardapati dan Alih Kodal Kompi C dan D Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti, di Mako Yon Komposit 1/Gardapati, Senin, (06/08/2018).

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Panglima Ibnu Triwidodo, dalam amanatnya mengatakan, bahwa Kodam 1/Bukit Barisan adalah Kodam yang sangat strategis. Bila ditinjau dari aspek geografis tentu sangat berpengaruh terhadap kepentingan Nasional, karena wilayah tanggung jawab Kodam 1/Bukit Barisan sangat luas yakni meliputi 4 Provinsi seperti, Provinsi Sumarera Utara, Provinsi Sumatera Barat, Provinsi Riau, dan Provinsi Kepulauan Riau.

BACA JUGA :  39 Tim dari Berbagai Daerah Berlaga di Dragon Boat Race 2019

“Yang mana di bagian wilayah Timur letaknya berbatasan langsung dengan 2 Negara tetangga, dibatasi oleh Selat Malaka yang sangat strategis, karena merupakan jalur perdagangan penting dunia,” ujarnya.

Kondisi tersebut diatas, sebut Panglima Ibnu Triwidodo, disatu sisi tentu dapat memberikan peluang dan nilai tambah yang positif bagi daerah, namun disisi lain pasti ada dampak negatif yang dapat mengancam kepentingan Nasional, seperti pelanggaran lintas batas, kejahatan penyelundupan, dan kegiatan ilegal lainnya, seperti upaya pihak asing yang ingin menyusup ke wilayah Indonesia.

Mencermati hal diatas, lanjut Ibnu Triwidodo, maka pimpinan TNI mengambil langkah antisipasi, salah satunya melalui penguatan Militer di Pulau Natuna dengan penambahan gelar kekuatan satuan TNI, baik TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.

BACA JUGA :  Buka Puasa Bersama, Pemko Batam “SUMBANG Rp 100 JUTA”

“Menindak lanjuti hal tersebut, Kodam 1/Bukit Barisan telah menyiapkan penggelaran Satuan TNI AD dengan kekuatan yang sudah ada yakni, 1 Kodim 0318/Natuna, 1 Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti, dan 1 Batalyon Komposit 1/Gardapati yang hari ini kita resmikan,” jelas Panglima Ibnu.

“Berkenaan dengan peresmian Batalyon Komposit 1/Gardapati ini, saya menaruh harapan yang besar kepada Komandan Batalyon bersama seluruh prajurit Batalyon Komposit 1/Gardapati untuk dapat mengemban amanah pimpinan TNI guna menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, khususnya di Natuna,” harapnya.

“Oleh karenanya, saya berharap agar seluruh prajurit Batalyon Komposit 1/Gardapati dapat melaksanakan latihan secara terukur, terprogram, serta dapat mengaplikasikan setiap pelaksanaan tugasnya guna menjaga profesionalitas setiap prajurit maupun satuan, sehingga Batalyon Komposit 1/Gardapati senantiasa siap operasional,” terangnya.

BACA JUGA :  Pangdam I/BB Kunjungi “MAPOLRES NATUNA”

Disisi lain, lanjut Ibnu, keberadaan Batalyon Komposit 1/Gardapati hendaknya dapat diterima dengan baik oleh masyarakat Natuna, dapat beradaptasi dengan adat-istiadat dan kearipan lokal yang berlaku di masyarakat Natuna.

“Hal penting lainnya, seluruh Batalyon Komposit 1/Gardapati harus selalu menjaga soliditas dan sinergitas TNI – POLRI bersama aparat pemerintahan dan seluruh komponen masyarakat Natuna, demi terjaminnya situasi yang kondusif di Kabupaten Natuna,” tuturnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Danrem 033/WP, Wakapolda Kepri, Para Asisten Kasdam dan Kabalak Kodam 1/Bukit Barisan, Wabup Natuna, Ngesti Yuni Suprapti, Ketua DPRD Natuna Yusri Pandi, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, Tokoh Pemuda, dan seluruh prajurit Yon Komposit 1/Gardapati Kabupaten Natuna. (nard)