LINGGA

Anak Kampung Baru Tewas di Tiang Jembatan

×

Anak Kampung Baru Tewas di Tiang Jembatan

Sebarkan artikel ini

LINGGA (SK) — Rama (2), anak perempuan dari pasangan Gusdur (48) dan Linda (38) warga RT.01/ RW.03, Kampung Baru, Desa Batu Berdaun, Kecamatan Singkep, korban yang lemas di sungai, ditemukan tersangkut di tiang jembatan perbatasan antara Kampung Baru dan Kampung Boyan, Minggu, (21/02/2016). Dibawah Jembatan tersebut, terdapat sungai yang tidak terlalu dalam. Saat ditemukan anak tersebut sudah dalam keadaan telah meninggal, jarak ditemukan jenazah dengan rumah korban lebih kurang 800 meter.

Dari informasi yang berhasil dihimpun Sijori Kepri, Korban (Rama), sekitar pukul 17.00 WIB melihat abang kandungnya, Marvel, sedang bermain di sungai yang berada dibelakang rumah mereka. Namun, ketika abangnya naik ke atas tidak lagi melihat korban berada ditempat semula, akhirnya abang korban (Marvel) mencari korban ke rumah dan bertanya kepada orang tua, tapi korban juga tidak ada di rumah.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Pada pukul 17.30 WIB, orang tua korban melapor ke RT dan bersama-sama warga mencari ke lokasi hilangnya korban. Sekitar pukul 19.00 WIB, korban ditemukan di bawah jembatan perbatasan Kampung Baru dan Kampung Boyan tersebut. Korban pun lansung di bawa ke RSUD Dabo Singkep, untuk di otopsi. Selanjutnya jenazah korban langsung dibawa pulang ke rumah untuk disemayamkan.

Diketahui, sungai tempat abang korban bermain memang biasa digunakan oleh warga untuk mandi dan mencuci, karena air sungai tersebut tidak terlalu dalam. Diperkirakan hanya sekitar 20 hingga 30 centi meter.

Kapolsek Dabo, AKP. Mangiring Hutagaol, melalui Kanit Reskrim Polsek Dabo, menghimbau, kepada orang tua untuk mengawai anak-anak saat mereka sedang bermain, dan selalu waspada untuk menjaga anak mereka agar jangan dibiarkan bermain di tempat-tempat berbahaya.

“Diminta kepada para orang tua agar lebih waspada dalam mengawasi anak-anak mereka jika sedang bermain di tempat-tempat yang rawan dan berbahaya, guna menghindari kejadian yang tidak kita inginkan,” pintanya. (SK-Pus)

Rama korban lemas di sungai.(Foto : Puspandito)
Rama korban lemas di sungai.
(Foto : Puspandito)
banner 200x200
Follow