BINTANKEPRI

Pangdam I/BB Cek Kesiapan Tempur “SATUAN RAIDER KHUSUS 136/TS”

×

Pangdam I/BB Cek Kesiapan Tempur “SATUAN RAIDER KHUSUS 136/TS”

Share this article
Pangdam I/BB Mayjen TNI Cucu Somantri, didampingi Langsung oleh Komandan Korem 033/Wira Pratama, Brigjen TNI Fachri, dengan Assintel Kasdam serta Asops Kasdam I/BB melakukan pengecekan kesiapan tempur Satuan Raider Khusus 136/Tuah Sakti. (Foto : Penrem 033)

SIJORIKEPRI.COM, BINTAN — Panglima Kodam (Pangdam) I/ Bukit Barisan, Mayjen TNI Cucu Somantri, melakukan pengecekan kesiapan tempur Satuan Raider Khusus 136/Tuah Sakti, di Tembeling, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin, (02/10/2017).

Dalam Pengecekan Kesiapan Tempur, Pangdam I/BB Mayjen TNI Cucu Somantri, didampingi Langsung oleh Komandan Korem 033/Wira Pratama, Brigjen TNI Fachri, dengan Assintel Kasdam serta Asops Kasdam I/BB.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Dalam kesempatan itu, Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 033/WP Mayor Inf A. R. Sipahutar, mengatakan, tujuan kehadiran Pangdam untuk melihat secara langsung Kesiapan satuan setingkat Kompi, apabila ada perintah siap gerak dari Komando atas, dalam kepentingan tugas pertahanan negara.

BACA JUGA :  Sadarkan Siswa Peduli Hukum "DISDIK KEPRI GELAR PENYULUHAN YUDIKASI"

“Seluruh prajurit harus siap tempur dalam keadaan dan kondisi apapun untuk negara,” ujar Sipahutar.

Dikatakan Sipahutar, Mayjen TNI Cucu Somantri, meminta Satuan Raider Khusus harus senantiasa siap digerakan setiap saat, apabila ada perkembangan baik gangguan dari pihak manapun dan apapun Satuan ini harus siap bergerak.

BACA JUGA :  Video Perkelahian Siswi SMPN 2 Tanjungpinang “BEREDAR”

“Pangdam meminta para komandan Batalyon, untuk benar-benar memberdayakan prajurit TNI AD dan disiapkan menjadi prajurit siap perang,” kata Sipahutar.

Agar kondisi mereka tetap militan dan agresivitas, maka ini menjadi tugas komandan di tiap Batalyon, Kompi dan Pleton masing-masing, untuk terus melatih mereka baik kemampuan secara fisik, mental dan skil.

BACA JUGA :  PWI Tanjung Pinang Berikan Tali Asih Natal 2021

Menurut Pangdam, tutur Sipahutar, kemampuan itu mesti dimiliki tiap prajurit. Terlebih di wilayah Provinsi Kepri, yang merupakan wilayah perbatasan antara negara.

“Jika sewaktu-waktu terjadi perang, maka para prajurit ini yang berada di garda terdepan, untuk menghalau serangan musuh,” unggahnya. (SK-DY/Penrem 033)