GESER UNTUK BACA BERITA
KEPRI

Debit Air di Sungai Pulai Bertambah

×

Debit Air di Sungai Pulai Bertambah

Sebarkan artikel ini

TANJUNGPINANG (SK) – Debit Air di Sungai Pulai mulai bertambah sejuk musim penghujan memasuki daerah Tanjungpinang dan sekitarnya. Masyarakat Tanjungpinang pun gembira melihat Waduk Sungai Pulai kini bertambah, dan tidak kering seperti waktu waktu yang lalu, Sungai Pulai, Tanjungpinang, Minggu, (22/11/2015).

Tanjungpinang didera krisis air sejak yang terparah terjadi pada tahun 2007, dan kini terjadi lagi di tahun 2015. Berbagai tanggapan masyarakat timbul, apalagi tidak jauh dari Sungai Pulai terdapat perkebunan pohon sawit yang mengakibatkan debit air makin berkurang, dikarenakan pohon sawit dalam habitatnya hidup membutuhkan banyak sekali pasokan air.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Dulu tidak seperti ini, semenjak ada perkebunan sawit tersebut makin kering aja,” ujar Amin warga yang melintas.

Dalam hal ini, Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, menyadari pelayanan Air Bersih khususnya untuk Kota Tanjungpinang belum maksimal, karena hal itu dirinya akan membuat beberapa kebijakan berupa membuka lahan-lahan terbuka hijau, dan memanfaatkan bekas-bekas galian tambang bauksit agar bisa di buat sebagai wadah penampungan air bersih untuk warga Kota Tanjungpinang.

Wakil Walikota Tanjungpinang H. Syahrul juga memberi komentar mengenai kebijakan pemerintah dalam mengatasi krisis air yang melanda Kota Tanjungpinang.

“Nantinya akan dilakukan dalam bentuk konservasi dengan menanamkan pohon-pohon produktif seperti pohon nangka, pohon jengkol, pohon petai, pohon durian dan pohon cempedak, yang nantinya selain memberi penghijauan pada waduk, juga memberikan manfaat pada masyarakat sekitarnya,” kata H.Syahrul, saat penyampaian jawaban RAPBDP 2015.

Masyarakat Tanjungpinang cukup mendapat dampak yang ditimbulkan akibat kekeringan yang sempat melanda Kota Tanjungpinang. Mereka berbondong-bondong membawa dirigen Air dan mencari sumur umum yang masih ada airnya untuk diisi dan dibawa pulang. Ada yang menggunakan untuk mandi, ada juga yang menggunakan untuk minum.

“Susah kita cari air sekarang mas, harus gantian dengan warga lain, malah PDAM belum hidup dari 2 hari yang lalu,” ujar Hendra saat diwawancarai mengenai krisis air yang menimpa.

Dalam hal ini Masyarakat mengeluh dan meminta kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk segera mengatasi masalah yang terjadi tersebut. (SK-MHD/C)

LIPUTAN TANJUNGPINANG : M. ISMAIL SALEH
EDITOR : RUSMADI

Sungai Pulai. (Foto : M. ISMAIL SALEH)
Sungai Pulai. (Foto : M. ISMAIL SALEH)
SHARE DISINI!
banner 200x200