GESER UNTUK BACA BERITA
Example 325x300
BATAMKEPRIPOLITIK

Inilah Penyebabnya Imigran Numpuk di Batam

×

Inilah Penyebabnya Imigran Numpuk di Batam

Sebarkan artikel ini

BATAM (SK) — Banyaknya Imigran yang semakin menumpuk di Kota Batam, terus saja menjadi sorotan publik. Terutama bagi mereka yang menumpuk tidur di Taman Aspirasi, yang letaknya di depan Kantor Imigrasi. Berdekatan dengan Kantor Kejaksaan Negeri, Kantor DPRD dan juga Kantor Polisi, Minggu, (03/04/2016).

“Terkait masalah penanganan Imigran yang ada di Batam ini, hal itu merupakan kebijakan Pusat. Namun demikian, DPRD akan tetap peduli terhadap masalah itu. Dan akan ada Rapat Koordinasi, terkait hal itu,” Tegas Ketua DPRD Batam, Nuryanto SH MH, di ruang kerjanya, Jumat, (01/04/2016).

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Ditambahkan Nuryanto, bahwasanya biar pun keberadaan mereka itu ada Badan yang mengurusnya, dan bukan juga Pemerintah kita yang membiayainya, namun DPRD Batam tetap akan mengambil sikap dan kebijakan, bagaimana hal ini bisa terelesaikan.

BACA JUGA :  "5 MINIBUS BANTUAN PUSAT" Tiba di Lingga

“Memang keberadaan mereka di Batam ini, nampaknya ada yang menangani. Bukan juga Pemerintah kita yang membiayai. Namun demikian, kita akan tetap berupaya bagaimana, agar hal ini bisa di selesai. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” Tambah Nuryanto.

Nuryanto juga menyampaikan, Pemerintah Indonesia atau Pusat dan kita semua juga harus tetap mewaspadai kedatangan mereka ke Indonesia dan juga keberadaan mereka di Batam ini. Ada maksud apa sebenarnya dan ada hal apa. Karena di Batam ini juga tidak ada penampungan.

BACA JUGA :  UNIBA Telantarkan Mahasiswanya

“Memang kita tetap bersifat dan juga bersikap manusiawi. Namun demikian, kita juga tetap waspada. Ada apa sebenarnya, kok semakin lama semakin banyak saja yang datang ke Batam ini. Sementara kita juga tidak tahu pasti latar belakang mereka yang sebenarnya. Semacam sindikat atau Jaringan apa,” Tambah Nuryanto lagi.

Batam kedatangan Imigran, bahkan seolah menjadi tempat tujuan dari pelarian mereka dari negara mereka sendiri. Kebanyakan Imigran menyampaikan kalau mereka tidak bersedia pulang atau dipulangkan ke negara mereka lagi. Mereka mengaku trauma, negaranya perang.

BACA JUGA :  Dewan Akui Belum Pernah Sidak KPLI "ADA APA???"

Awalnya mereka datang dan di tamoung di sebuah Hotel di Kawasan Nagoya, hingga ratusan orang. Semakin lama semakin banyak dan sampai ada yang tidur menggelar tenda di Taman Aspirasi. Bahkan di Tanjungpinang sendiri konon kabarnya, banyak juga yang datang.

“Di Tanjungpinang juga kabarnya banyak. Mereka datang ada yang melalui pesawat, Kapal dan bahkan ada yang datang melalui pelabuhan tikus. Pokoknya nanti akan ada Rapat Koordinasi lah. Tak mungkin juga DPRD bergerak sendiri,” Ungkap Nuryanto, mengakhiri penjelasannya di hadapan para Wartawan. (SK-Nda)


Para Imigran