LINGGA (SK) — Warga RW 9 Sungai Lumpur, Kelurahan Dabo, Kecamatan Singkep, resah dengan kehadiran ulat bulu yang menyerang tanaman mereka, adapun pohon yang menjadi sasaran ulat bulu tersebut, pohon kelapa, pohon jambu dan pohon rambutan, pohon-pohon yang diserang ulat bulu ini hanya tinggal rantingnya saja, karena daunnya habis dimakan ulat bulu.
“Sudah sejak dua minggu terakhir ulat bulu tersebut menyerang tanaman kami, sehingga warga tidak berani untuk memanjat pohon mereka untuk mengambil buah,” ungkap Saleh, salah satu warga RW 9 kepada Sijori Kepri, Selasa (12/1/2016).
Jelas kami merasa resah dengan kehadiran ulat bulu ini, kata Saleh, karena kami kuwatir dengan anak-anak kami terkena ulat bulu ini, jika kena pada kulit, akan menimbulkan rasa gatal serta panas, untuk itu, kami sangat berharap pihak terkait segera mengambil tindakan, tidak membiarkannya berlarut-larut.
“Tidak hanya pada pohon, sekarang ini ulat bulu ini banyak yang telah memasuki rumah warga, tentunya ini sangat berbahaya, bisa saja saat anak-anak bermain bermain didalam rumah, secara tidak sengaja terkena ulat bulu ini,” paparnya.
Terkait ulat bulu ini, lanjut Saleh, saya telah melaporkannya ke Dinas Kesehatan dan Camat Singkep, bahkan, sempat dilakukan penyemprotan oleh Dinas Perkebunan, hanya saja penyemprotannya tidak maksimal, karena tingginya pohon yang diserang ulat bulu tersebut, sehingga banyak sekali ulat bulu di pohon-pohon tanaman kami memakan daunnya.
“Untuk itu, kita minta adanya tindikan dari pihak Kecamatan, Dinkes dan Distambun, agar penyebaran ulat bulu ini dapat dicegah, karena sudah terdapat Daerah lain, yang juga diserang ulat bulu ini,” unggahnya. (SK-Pus)